Senin, 11 Januari 2010

SISTEM KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP


         Kalian tentu pernah pergi ke pasar buah. Di pasar buah kalian akan menemukan berbagai jenis buah yang telah di tata rapi dan di susun sedemikian rupa. Pernahkah terlintas dalam pemikiran kalian apa tujuan dari pedagang melakukan hal tersebut?.

A. Pengertian Klasifikasi
Alam semesta terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik (makhluk hidup) jumlahnya sangat banyak dan sangat beraneka ragam. Mulai dari laut, dataran rendah, sampai di pegunungan, terdapat makhluk hidup yang jumlahnya banyak dan sangat beraneka ragam. Karena jumlahnya banyak dan beraneka ragam, maka kita akan mengalami kesulitan dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup. Untuk mempermudah dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup maka diperlukan cara. Cara untuk mempermudah kita dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup disebut Sistem Klasifikasi (penggolongan / pengelompokan).
Klasifikasi makhluk hidup adalah pengelompokan berdasarkan kesamaan bentuk dan fungsi makhluk hidup.

B.     Dasar-dasar Klasifikasi Makhluk Hidup
1.      Berdasarkan kegunaannya, misalnya tumbuhan yang berguna untuk sandang, obat-obatan, hiasan, atau hewan yang menghasilkan daging atau susu.
2.      Berdasarkan lingkungan hidup, misalnya tumbuhan tumbuhan air, tumbuhan darat, tumbuhan dataran tinggi dan tumbuhan dataran rendah. Kemudian hewan darat dan hewan air.
3.      Berdasarkan cara memperoleh makanan misal yang dapat memproduksi makanan sendiri (aototrof) makhluk hidup yang tidak dapat memproduksi makanan sendiri (heterotrof) hewan yang menguraikan makhluk hidup lain yang telah mati (saprofit)
4.      Berdasarkan ukuran tubuhnya misalnya hewan besar (kambing, gajah, sapi, badak) serta hewan kecil (serangga dan cacing).
C.     Manfaat Klasifikasi
1.      Menyederhanakan objek studi dari makhluk hidup yang beraneka ragam.
2.      Mengetahui hubungan kekerabatan antar anggota kelompok makhluk hidup dalam klasifikasi tersebut. Makin banyak persamaan satu golongan dengan golongan lain artinya kedua golongan tersebut memiliki hubungan kekerabatan makin dekat
3.      Mempermudah dalam mengetahui urutan proses evolusi/ perkembangan suatu makhluk hidup
D. Macam-Macam Sistem Klasifikasi
1.       Sistem Klasifikasi alami, Merupakan suatu cara pengelompokan makhluk hidup berdasarkan banyaknya persamaaan ciri morfologi yang dimiliki.Pengamatan dilakukan menggunakan mata telanjang dengan mengamati bentuk luar tubuh suatu makhluk hidup, antara lain warna,ukuran tubuh, tinggi/pendek, bentuk daun, bentuk paruh, bentuk kakidan bentuk batang. Kelebihan sistem ini ialah identifikasi yang mudah. dan sistem ini juga relatif lebih stabil karena tidak akan berubah oleh perubahan perkembangan pengetahuan.
2.       Sistem klasifikasi buatan adalah pengelompokan makhluk hidup yang didasarkan atas adanya beberapa persamaan ciri morfologi, alat reproduksi, lingkungan tempat tumbuh, dan daerah penyebarannya tanpa memperhatikan kesamaan struktur yang mungkin memperlihatkan hubungan kekerabatan. Misalnya kupu-kupu dan kelelawar merupakan satu kelompok karena keduanya dapat terbang. Kelebihan sistem ini adalah semua orang dapat melakukan pengelompokan makhluk hidup dengan menentukan sendiri aturan yang digunakan.
3.       Sistem klasifikasi filogenik, Pengelompokan berdasarkan jauh dekatnya hubungan kekerabatan antar takson (kelompok).
Carolus Linnaeus (1707-1778), sarjana kedokteran dari Swedia yang sangat besar perhatiannya terhadap bidang botani. Linnaeus menyatakan bahwa makhluk hidup yang memiliki persamaan paling banyak digolongkan dalam tingkatan yang sama, mengenal adanya tingkatan pengelompokan makhluk hidup yang disebut takson. Anggota-anggota dalam tingkatan takson yang semakin tinggi mempunyai persamaan semakin sedikit. Sebaliknya, makin rendah tingkatan takson, maka semakin banyak persamaannya. Umumnya kelompok (takson) dari tinggi ke rendah adalah sebagai berikut:
1.       Kingdom (Dunia)
2.       Phylum (Filum) atau Division (Divisi)
3.       Classis (Kelas)
4.       Ordo (Bangsa)
5.       Familia (Suku)
6.       Genus (Marga)
7.       Species (Spesies/Jenis)


D. Sistem Tata Nama
Tata nama binomial (binomial berarti 'dua nama') merupakan aturan penamaan baku bagi semua organisme (makhluk hidup) yang terdiri dari dua kata dari sistem taksonomi (biologi), dengan mengambil nama genus dan nama spesies. Ketentuan penamaan tersebut adalah sebagai berikut:
1.       Nama ilmiah makhluk hidup ditulis dalam bahasa Latin atau bahasa asing yang dilatinkan. Contohnya, nama ilmiah melinjo adalah Gnetum gnemon yang berasal dari bahasa Melayu gnemu.
2.       Setiap nama jenis terdiri atas dua suku kata. Kata pertama menunjukkan nama genus, sedangkan kata kedua menunjukkan keterangan jenis/spesies
3.       Huruf pertama pada kata pertama ditulis dengan huruf kapital, Adapun huruf pertama pada kata kedua ditulis dengan huruf kecil
4.       Nama jenis makhluk hidup dicetak miring (jika di ketik komputer) , misalnya Oryza sativa atau dapat juga digarisbawahi (jika di tulis tangan) , misalnya Felis tigris.

E. Perkembangan Sistem Klasifikasi makhluk hidup.
Perkembangan klasifikasi dimulai dari klasifikasi sistem 2 kingdom, klasifikasi sistem 3 kingdom, klasifikasi sistem 4 kingdom , klasifikasi sistem 5 kingdom dan klasifikasi sistem 6 kingdom.
1. Sistem 2 kingdom
Makhluk hidup pada masa ini dibedakan menjadi dua kelompok yaitu hewan (animalia), makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanan sendiri, memerlukan makhluk hidup lain sebagai sumber makanannya, dan dapat melakukan gerak berpindah tempa. Kelompok satunya adalah  tumbuhan (plantae) yaitu makhluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri dengan bantuan sinar matahari, melalui proses fotosintesis, kelompok ini tidak dapat berpindah tempat meskipun dapat melakukan gerak yang terbatas.
2. Sistem 3 kingdom
            Makhluk hidup berdasarkan cara mendapatkan makanan dibedakan menjadi tiga kelompok besar meliputi:
·         Jamur (fungi) memperoleh nutrisi dengan cara menguraikan media tempat hidupnya dan menyerapnya.
·         Tumbuhan (plantae) dengan cara fotosintesis (memproduksi makanan sendiri)
·         Hewan (animalia) dengan cara memakan makhluk hidup lain
1.      Sistem 4 kingdom
Dasar yang digunakan untuk melakukan klasifikasi ini adalah ada tidaknya membran inti sel. Organisme yang tidak memiliki membran inti disebut sebagai prokariota sedang organisme yang memiliki membran inti sel di sebut sebagai eukariota. Adapun pengelompokkannya adalah sebagai berikut:
·         Monera (prokariota)
·         Fungi (eukariota)
·         Plantae (eukariota)
·         Animalia (eukariota)
2.      Sistem 5 kingdom
Sistem ini dikemukakan oleh Robert H. Whittaker (1969), Klasifikasi disusun berdasarkan struktur organisasi internal sel, struktur organisasi sel, dan tipe nutrisi sel.meliputi
·         kingdom monera meliputi bakteri dan ganggang hijau biru
·         kingdom protista,meliputi protozoa dan ganggang
·         kingdom fungi (cendawan),
·         kingdom plantae meliputi bryophyta,pteridophyta dan spermatophyta
·         kingdom animalia.meliputi vertebrata dan avertebrata
3.      Sistem 6 kingdom
Sistem ini di kemukakan oleh Robert H. Whittaker setelah diketahui bahwa virus mampu melakukan reproduksi sebagai ciri dari makhluk hidup. Sistem ini meliputi:
·         Virus
·         Monera
·         Protista
·         Fungi
·         Plantae
·         Animalia

            Dari kelima sistem klasifikasi makhluk hidup tersebut yang paling sering digunakan adalah klasifikasi sistem 5 kingdom. Hal ini karena masih dipertanyakan tentang sifat virus yang bisa dimasukkan dalam kelompok makhluk hidup tetapi juga bisa merupakan benda tak hidup. Sehingga para ahli cenderung menggunakan klasifikasi sistem 5 kingdom.

LATIHAN SOAL




I.Pilihlah satu jawaban yang paling benar!
1.      Kegiatan mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan kesamaan bentuk dan fungsi disebut sebagai ....
a.      Taksonomi
b.      Klasifikasi
c.      Anatomi
d.      Morfologi
e.      Zoologi
2.      Hal-hal berikut dapat digunakan sebagai dasar klasifikasi filogeni adalah ....
a.      hubungan kekerabatan
b.      tempat hidupnya
c.      morfologi
d.      cara perkembangbiakannya
e.      tingkah lakunya
3.      Berikut ini yang bukan termasuk manfaat mempelajari klasifikasi adalah....
a.      untuk menyederhanakan objek
b.      menunjukkan hubungan kekerabatan makhluk hidup
c.      menunjukkan gambaran evolusinya
d.      menunjukkan ciri-ciri makhluk hidup
e.      memperluas objek pengamatan
4.      Sistem pengelompokan yang paling mudah dan semua orang dapat melakukannya adalah ....
a.      sistem filogenik
b.      sistem alami
c.      sistem dua dunia
d.      sistem tiga dunia
e.      sistem artifisial
5.      Berikut ini macam makhluk hidup ....
(1) Manihot utilissima
(2) Hibiscus rosa-sinensis
(3) Solanum tuberosum
(4) Manihot tuberosum
(5) Oryza sativa
Di antara makhluk hidup tersebut, yang paling dekat hubungan kekerabatannya antara ....
a.      (1) dan (2)
b.      (1) dan (4)
c.      (3) dan (4)
d.      (3) dan (5)
e.      (2) dan (4)
6.      Ahli botani yang mengemukakan klasifikasi berdasarkan urutan takson adalah....


a.      Robert H Whittaker
b.      Carolus Linnaeus
c.      Aristoteles
d.      Robert Hook
e.      Einstein


7.      Urutan takson dari yang tertinggi ke terendah adalah....
a.      Spesies-genus-famili-ordo-classis-filum-kingdom
b.      Kingdom-filum-ordo-classis-genus-familia-spesies
c.      Kingdom-filum-classis-ordo-familia-genus-spesies
d.      Kingdom-filum-classis-familia-ordo-genus-spesies
e.      Kingdom-filum-classis-ordo-genus-familia-spesies
8.      Yang merupakan genus dari hewan Felis domestica adalah....


a.      Felis
b.      Domestica
c.      Felis domestica
d.      Domestica Felis
e.      Tidak ada jawaban yang benar


9.      Berikut merupakan penulisan nama ilmiah yang paling tepat adalah....


a.      Aspergilus wentii
b.      Oryza sativa
c.      Felis Tigris
d.      Nerium Oleander
e.      Zea mays


10.  Berikut adalah makhluk hidup eukariotik kecuali...


a.      E.coli
b.      Amoeba
c.      Jamur tempe
d.      Lumut
e.      Serangga




II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar!

1.      Sebutkan dasar-dasar yang digunakan dalam klasifikasi makhluk hidup
2.      Atas dasar apa pengelompokan makhluk hidup dibedakan menjadi empat Kingdom?Jelaskan!
3.      Jelaskan manfaat klasifikasi bagi makhluk hidup!
4.      Menurut kalian langkah-langkah apa yang harus dilakukan para peneliti untuk memulai melakukan klasifikasi?
5.      Sebut dan jelaskan tatacara penamaan ilmiah makhluk hidup!
6.      Tuliskan klasifikasi seekor hewan dari tingkat takson paling tinggi sampai tingkat takson yang paling rendah

7.      Jelaskan perbedaan prokariota dan eukariota dan berilah masing-masing 2 contoh makhlukhidupnya!
8.      Sebutkan dan jelaskan perbedaan dari macam-macam system klasifikasi!

6 komentar:

sundus nf mengatakan...

terimakasih atas ilmunya , blog ini sangat membantu saya :)

Fega "AnSAR" Arabela mengatakan...

Thanks ya ^^
Berkat ini PR-ku selesai deh.....
^_^!

fika rahma mengatakan...

mengapa fungi dimasukan ke dalam 3 kingdom ?

Unknown mengatakan...

@nduss ok sama2
@Fega makasih sudah berkunjung

Unknown mengatakan...

@Vychaqnoze berdasarkan cara memperoleh makanan fungi mendapatkan makanan dengan cara saprofit, plantae autotrof sedang animalia heterotrof

fafa malik mengatakan...

thanks bloknya lengkap banget ada lagunya,jam,hari.pr ku sllesAI deh.

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung ditunggu komentarnya....^_*